Jumat, 13 Juni 2008

Pengalaman Dengan Tuhan

Kira-kira dalam setahun atau dua tahun belakangan ini. Saya merasa pertumbuhan kerohanian saya mandek atau jalan di tempat atau biasa-biasa saja. Menjalankan pelayanan seperti hanya rutinitas dan tanggung jawab selaku anak-anak Tuhan yang telah diselamatkan. Tiap minggu ke gereja juga rasanya hanya sebagai rutinitas belaka. Ada suara hati yang berteriak terus menerus, yang mengharapkan pertumbuhan rohani di dalam diri saya...
Sampai akhirnya keinginan pertumbuhan rohani ini saya bawa dalam doa.
Tiap malam saya berdoa " Tuhan berikan pertumbahan dalam rohani saya, untuk dapat lebih mengenal dan mengasihi Engkau. Untuk dapat lebih memahami firmanMu. Tuhan berikan pertumbuhan dalam hal doa, supaya doa saya dapat menjadi doa yang sesuai dengan kehendakMu "
Doa ini , terus menerus saya doakan.
Menunggu agar doa tersebut dapat Tuhan kabulkan.
Hingga akhirnya, pada suatu saat, ketika saya mengalami pergumulan tentang pekerjaan saya.
Disitu saya merasa jawaban atas doa saya , untuk bertumbuh dalam rohani dan bertumbuh dalam doa yang saya inginkan Tuhan telah berikan.
Lewat pegumulan ini saya semakin dekat bersama Tuhan.
Hampir tiap detik didalam hati dan pikiran saya , saya berdoa bersama Tuhan.
Menikmati Tuhan didalam pergumulan.
Dapat lebih memahami apa itu arti kata " IMAN " lebih memahami apa arti kata " BERSERAH ". Lewat pergumulan ini, saya merasakan iman saya semakin bertumbuh, doa - doa yang saya panjatkan serasa semakin bertumbuh. Kalo dahulu rasanya doa itu penuh dengan kemunafikan, kesombongan dan ke tidak tulusan. Tetapi sekarang doa dapat penuh dengan kejujuran dan kerendahan hati.